目光接触
我们都知道在与人交流时目光接触很重要。科学家最近做了这样一个实验：给被试者看一些发怒的人和看起来让人害怕的人的照片，测量当时他们的大脑活动。 我们会发现大脑的一部分控制着情绪，并会察觉出潜在威胁。如果盯着其他东西，比如桌子，就不会使你感到不安。如果盯着一样东西看并受到惊吓，你的大脑就会努力找出使你害怕的东西，并评估是否会对你造成危险。在不同情况下，目光交流的意义也不同。如果我很生气地看着你，我也可能会成为一种威胁。但是如果你是受到惊吓后看着别人，就不大可能表现出攻击性。研究表明，人们在评估威胁和情绪时，目光接触起着重要的作用。
Kontak Pandangan Mata
Kita semua tahu bahwa dalam berkomunikasi dengan orang lain, kontak pandangan mata sangatlah penting. Baru-baru ini para ilmuwan melakukan sebuah eksperimen seperti ini: mereka menunjukkan kepada para partisipan beberapa foto orang yang sedang marah dan orang yang terlihat menakutkan, lalu mengukur aktivitas otak mereka saat itu. Kita akan menemukan bahwa sebagian dari otak mengendalikan emosi, dan akan mendeteksi ancaman yang tersembunyi. Jika menatap benda lain, misalnya meja, maka tidak akan membuatmu merasa gelisah. Jika kamu menatap suatu benda dan menjadi takut, otakmu akan berusaha mencari tahu apa yang membuatmu merasa takut, dan menilai apakah itu bisa membahayakanmu. Dalam situasi yang berbeda, makna dari kontak pandangan mata juga berbeda. Jika aku menatapmu dengan marah, aku juga mungkin menjadi semacam ancaman. Tetapi jika kamu menatap orang lain setelah merasa takut, kamu kecil kemungkinan menunjukkan sikap menyerang. Penelitian menunjukkan bahwa saat orang menilai ancaman dan emosi, kontak pandangan mata memainkan peranan yang sangat penting.
Catatan:
“目光接触”
Secara harfiah berarti “kontak pandangan mata”. Ini adalah istilah umum yang dipakai dalam konteks komunikasi interpersonal. Penting untuk dicatat bahwa dalam banyak bahasa termasuk Indonesia, istilah ini bisa disederhanakan menjadi “tatapan” atau “kontak mata”, tetapi dalam pembelajaran Mandarin, lebih baik mempertahankan istilah aslinya untuk memahami nuansa maknanya.
“被试者”
Merupakan istilah ilmiah yang berarti “partisipan uji coba” atau “subjek percobaan”. Dalam konteks eksperimen ilmiah, kata ini sering muncul dalam teks akademik atau artikel sains, jadi penting dikenali sejak awal oleh pelajar Mandarin.
