曾参杀猪
曾参是春秋时期道德修养很高的人。有一天早晨,曾参的妻子准备到集市上去买点儿东西。小儿子看见了,一定要跟妈妈一起去。曾参的妻子没办法,就随口说:”好孩子,你听话,妈妈回来给你杀猪吃肉。” 不久,曾参的妻子从集市上回来了,只见曾参正在磨刀准备杀猪。她立即阻止了丈夫。曾参却指着站在旁边兴奋的小儿子说:“刚才你出门时跟孩子说了什么,难道忘了吗?” “哎呀,我那是骗他的,只是想让他留在家里。”妻子说。 曾参严肃起来:“孩子还不懂事,他的行为都是跟大人学的。我们承诺了却不做,那是在教孩子撒谎。”
Zeng Ceng Menyembelih Babi
Zeng Shen adalah seseorang dengan moral yang sangat tinggi pada zaman Musim Semi dan Gugur. Suatu pagi, istri Zeng Shen bersiap pergi ke pasar untuk membeli beberapa barang. Anak laki-laki mereka melihatnya dan bersikeras ingin ikut. Istrinya tidak punya pilihan, jadi dia berkata, "Anak yang baik, dengarkan kata-kata ibu, nanti saat ibu pulang, ibu akan menyembelih babi dan kamu bisa makan dagingnya." Tak lama kemudian, istri Zeng Shen kembali dari pasar, dan melihat Zeng Shen sedang mengasah pisau bersiap untuk menyembelih babi. Dia segera menghentikan suaminya. Namun, Zeng Shen menunjuk ke arah anak laki-laki mereka yang berdiri di samping dengan penuh semangat dan berkata, "Apa yang tadi kamu katakan pada anak kita saat kamu pergi, apakah kamu lupa?" "Aduh, aku hanya membohonginya, aku hanya ingin dia tetap di rumah," kata istrinya. Zeng Shen menjadi serius dan berkata, "Anak-anak belum mengerti, mereka belajar dari perilaku orang dewasa. Jika kita berjanji namun tidak menepati, itu sama saja kita mengajari mereka untuk berbohong."